Kebutuhan Manusia Kebutuhan Manusia

Pengertian Kebutuhan Manusia, Jenis-jenis Kebutuhan Manusia dan Contohnya

Kebutuhan manusia memainkan peran penting dalam membentuk perilaku konsumsi dan produksi.

Kebutuhan manusia dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang diperlukan oleh individu atau masyarakat untuk mempertahankan kehidupan dan meningkatkan kesejahteraan mereka.

Pengertian Kebutuhan Manusia

Kebutuhan manusia dapat dijelaskan sebagai keinginan yang muncul karena adanya kekurangan atau ketidak cukupan dalam memenuhi kebutuhan dasar.

Kebutuhan manusia mencakup segala sesuatu yang diperlukan untuk bertahan hidup, seperti makanan, pakaian, dan tempat tinggal.

Namun, kebutuhan manusia tidak hanya terbatas pada kebutuhan fisik, tetapi juga meliputi kebutuhan psikologis dan sosial.

Jenis-jenis Kebutuhan Manusia

Kebutuhan manusia dapat dibagi menjadi beberapa tingkatan berdasarkan tingkat kepentingannya.

Dalam hierarki kebutuhan manusia yang terkenal, Abraham Maslow mengemukakan bahwa kebutuhan manusia dapat dikelompokkan ke dalam lima tingkatan, yaitu:

  1. Kebutuhan Fisiologis: Kebutuhan dasar untuk bertahan hidup, seperti makanan, air, dan tempat tinggal.
  2. Kebutuhan Keamanan: Kebutuhan untuk merasa aman dan terlindungi dari bahaya dan ancaman.
  3. Kebutuhan Sosial: Kebutuhan akan hubungan sosial, persahabatan, dan cinta.
  4. Kebutuhan Penghargaan: Kebutuhan akan pengakuan, prestasi, dan rasa hormat dari orang lain.
  5. Kebutuhan Aktualisasi Diri: Kebutuhan untuk mencapai potensi pribadi dan mengembangkan diri secara maksimal.

1. Kebutuhan manusia berdasarkan tingkat kepentingannya

Berdasarkan tingkat kepentingannya dapat digolongkan menjadi kebutuhan primer, sekunder dan tersier.

Baca Juga :   6 Jenis Tabungan Pendidikan untuk Masa Depan Anak

1. Kebutuhan primer

Kebutuhan primer adalah kebutuhan dasar yang harus dipenuhi agar manusia dapat bertahan hidup. Kebutuhan ini meliputi makanan, air, pakaian, tempat tinggal, dan tidur.

Tanpa memenuhi kebutuhan primer ini, manusia tidak akan dapat bertahan hidup dalam jangka waktu yang lama.

2. Kebutuhan sekunder

Setelah kebutuhan primer terpenuhi, manusia memiliki kebutuhan sekunder yang berhubungan dengan kenyamanan dan keamanan. Kebutuhan ini meliputi pendidikan, pekerjaan, kesehatan, dan keamanan fisik.

Pendidikan memungkinkan manusia untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mencapai tujuan hidupnya.

Pekerjaan memberikan sumber penghasilan yang memungkinkan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Kesehatan dan keamanan fisik adalah faktor penting untuk menjaga kualitas hidup manusia.

3. Kebutuhan tersier

Setelah kebutuhan primer dan sekunder terpenuhi, manusia memiliki kebutuhan tersier yang berhubungan dengan kepuasan emosional, sosial, dan spiritual. Kebutuhan ini meliputi hubungan sosial, kegiatan rekreasi, keadilan, kebebasan, dan pencapaian pribadi.

Hubungan sosial yang baik dan kegiatan rekreasi yang menyenangkan dapat meningkatkan kualitas hidup manusia. Keadilan dan kebebasan adalah aspek penting dalam menciptakan masyarakat yang adil dan harmonis. Pencapaian pribadi memberikan rasa pencapaian dan kepuasan yang mendalam bagi manusia.

2. Kebutuhan manusia berdasarkan waktu pemenuhannya

Kebutuhan manusia juga dapat dibagi berdasarkan waktu pemenuhannya, yaitu kebutuhan jangka pendek dan kebutuhan jangka panjang.

1. Kebutuhan jangka pendek

Kebutuhan yang harus dipenuhi dalam waktu dekat atau segera. Contoh dari kebutuhan jangka pendek termasuk makanan harian, transportasi, dan kebutuhan sehari-hari lainnya.

2. Kebutuhan mendesak

Kebutuhan yang harus segera dipenuhi karena berkaitan dengan keselamatan jiwa atau raga manusia. Contoh: kebutuhan akan pertolongan medis saat kecelakaan.

3. Kebutuhan tidak mendesak

Kebutuhan yang dapat dipenuhi di kemudian hari karena tidak berkaitan dengan keselamatan jiwa atau raga manusia. Contoh: kebutuhan akan liburan.

Baca Juga :   Cara Mudah Pinjam Uang 15 Juta Untuk Modal Nikah

4. Kebutuhan jangka panjang

Kebutuhan yang membutuhkan waktu lebih lama untuk dipenuhi. Contoh dari kebutuhan jangka panjang termasuk pendidikan, perencanaan pensiun, dan investasi untuk masa depan.

3. Kebutuhan manusia berdasarkan sifatnya

Kebutuhan manusia berdasarkan sifatnya dapat digolongkan sebagai berikut:

1. Kebutuhan jasmani

Kebutuhan yang berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan fisik manusia. Contoh: pangan, sandang, papan, dan kesehatan.

2. Kebutuhan rohani

Kebutuhan yang berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan psikis manusia. Contoh: pendidikan, hiburan, dan agama.

4. Kebutuhan manusia berdasarkan subjeknya

Berdasarkan subjeknya, kebutuhan manusia dapat dibedakan sebagai berikut:

1. Kebutuhan Individual

Kebutuhan individual adalah kebutuhan yang unik untuk setiap individu. Kebutuhan ini dapat bervariasi tergantung pada latar belakang, nilai-nilai, minat, dan tujuan hidup individu.

Contohnya, seseorang mungkin memiliki kebutuhan untuk mencapai karir yang sukses, sementara orang lain mungkin memiliki kebutuhan untuk menjalani kehidupan yang tenang dan sederhana.

2. Kebutuhan Kollektif

Kebutuhan kollektif adalah kebutuhan yang dimiliki oleh sekelompok individu atau masyarakat secara keseluruhan.

Kebutuhan ini meliputi kebutuhan akan keadilan, perdamaian, keamanan, dan kesejahteraan bersama.

Untuk memenuhi kebutuhan kollektif ini, kerjasama dan komunikasi antarindividu dan kelompok sangat penting.

3. Kebutuhan masyarakat

Kebutuhan yang dirasakan oleh seluruh masyarakat. Contoh: kebutuhan akan keamanan, ketertiban, dan keadilan.

Fungsi Kebutuhan Manusia

Berikut ini adalah beberapa fungsi kebutuhan manusia:

  1. Pendorong Aktivitas Ekonomi: Kebutuhan manusia menjadi pendorong utama aktivitas ekonomi. Manusia menciptakan produk dan jasa untuk memenuhi kebutuhan mereka sendiri maupun kebutuhan orang lain.
  2. Menggerakkan Pasar: Kebutuhan manusia menciptakan permintaan dan penawaran di pasar. Permintaan yang tinggi terhadap suatu produk atau jasa akan mendorong produsen untuk memproduksi lebih banyak, sehingga meningkatkan aktivitas ekonomi.
  3. Menentukan Nilai Ekonomi: Kebutuhan manusia mempengaruhi nilai ekonomi suatu barang atau jasa. Barang atau jasa yang sangat dibutuhkan oleh banyak orang akan memiliki nilai ekonomi yang tinggi.
  4. Memunculkan Inovasi: Kebutuhan manusia mendorong inovasi dan perkembangan teknologi. Ketika manusia memiliki kebutuhan yang belum terpenuhi, mereka akan mencari cara baru untuk memenuhi kebutuhan tersebut melalui inovasi dan penemuan baru.
  5. Menciptakan Lapangan Kerja: Kebutuhan manusia menciptakan permintaan akan produk dan jasa, yang pada gilirannya menciptakan lapangan kerja. Semakin besar kebutuhan manusia, semakin banyak lapangan kerja yang dapat diciptakan.
Baca Juga :   Pengertian Tindakan Ekonomi, Tindakan Ekonomi Rasional, Tindakan Ekonomi Irasional dan Contoh

Demikianlah artikel tentang kebutuhan manusia, semoga artikel ini bisa bermanfaat buat para pembaca.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *